ilustrasi |
Tembilahan [zonterkom] – Sebanyak 300 orang warga Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir Riau, rencananya Rabu (16/03/11) akan melakukan aksi pengambil alihan lahan dan aksi demo duduki lahan milik perusahaan PT. Multi Gambut Industri (PT. MGI) dan PT. TH Indo Plant Station, seluas 1500 HA yang di Klaim warga setempat sebagai lahan milik mereka.
Menurut kuasa hukum Munir Kairotis, SH dan Juru bicara masyarakat, Frans Aba, lahan perusahaan PT. Multi Gambut Industri (PT. MGI) dan PT. TH Indo Plant Station milik pengusaha asal Malaysia, yakni Datuk Harun Baba dan kawan-kawan seluas 1500 HA yang ada di Kecamatan Pelangiran tersebut adalah lahan milik warga yang telah di serobot pihak perusahaan, serta telah di menangkan warga dalam putusan Mahkamah Agung sejak tahun 2003 lalu. Sementara menurut Munir dan Frans, lahan seluas 5000 HA lagi sudah dalam proses peradilan.
Di tambahkannya, Aksi warga setempat ini sudah mulai berjalan sejak hari senin (14/03) dan akan berlangsung selama tiga hari hingga Rabu (16/03). Dimana aksi selama tiga hari tersebut, yakni Senin (14/03) warga akan adakan tatap muka dengan unsur MUSPIDA, Selasa (15/03) warga lakukan upaya advokasi, dan pada hari Rabu (16/03) yakni hari puncak, dimana sebanyak 300 orang warga akan lakukan aksi duduki lahan.
“Untuk aksi duduki lahan nanti, kita sudah lakukan kordinasi dengan beberapa media Masa. Dan besar kemungkinan dalam aksi tersebut, sekitar lebih kurang tujuh orang dari berbagai media yang terdiri dari media cetak, media online dan media elektronik baik itu dari media nasional maupun media local, akan hadir untuk meliput jalannya aksi tersebut” tukas Frans kepada zonterkom.
Dilain tempat, saat di hubungi melalui telpon selulernya, Kasat Bimas Polres Inhil AKP Ali Zahari mengatakan, Dalam Aksi tersebut sedikitnya sebanyak 30 orang personil kepolisian dari satuan Polres Inhil akan di kerahkan untuk melakukan pengamanan.
"Yang pasti dari Polres Inhil kita akan kerahkan sebanyak 30 orang personil, dan selebih nya nanti akan di tambah dengan beberapa personil dari Polsek Kateman dan Polsek Pelangiran" tegas Ali. (Ril/zonterkom)
Dilain tempat, saat di hubungi melalui telpon selulernya, Kasat Bimas Polres Inhil AKP Ali Zahari mengatakan, Dalam Aksi tersebut sedikitnya sebanyak 30 orang personil kepolisian dari satuan Polres Inhil akan di kerahkan untuk melakukan pengamanan.
"Yang pasti dari Polres Inhil kita akan kerahkan sebanyak 30 orang personil, dan selebih nya nanti akan di tambah dengan beberapa personil dari Polsek Kateman dan Polsek Pelangiran" tegas Ali. (Ril/zonterkom)
Artikel Terkait