Rina terlihat sedang dibesuk oleh sejumlah sanak familinya |
Tembilahan [zonaterkini] - Aksi kekerasan terhadap balita
kembali terjadi. Di duga akibat telah mendapat perlakuan kasar dan mendapat
tindak kekerasan oleh paman dan bibi yang mengasuh nya, Rina, warga Sungai
Guntung Kecamatan Kateman Kabupaten Indragiri Hilir-Riau yang merupakan balita
perempuan yatim piatu yang baru berusia 3,5 tahun, terpaksa harus di rawat di
Rumah Sakit Umum Daerah Puri Husada Tembilahan, Minggu (07/04/2013)
Sungguh malang nasib Rina, yakni balita perempuan yang baru berusia 3.5 tahun ini. Bagai mana tidak, dalam usia nya yang baru seumur jagung seperti ini, Rina ternyata sudah tak memiliki ibu dan ayah lagi. Dan hingga kini Rina di asuh oleh paman dan bibinya yang merupakan pasangan Raba’i dan Saniah, yakni warga Jalan Kesehatan RT05 RW 03, Sungai Guntung Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir-Riau.
Namun sayangnya, menurut pengakuan warga, selama di asuh
oleh pasangan Raba’i dan Saniah, di duga Rina sang bocah balita ini sering
mendapat perlakuan kasar. Buktinya saat ini Rina di dapati sedang mendapat
perawatn di RSUD Puri Husada Tembilahan. Di duga akibat di perlakukan kasar tubuh
Runa mengalami lebam-lebam dan kesakitan, dan di duga hal tersebut di lakukan
oleh sang pengasuhnya yakni pasangan Raba’i dan Saniah.
Foto Kondisi Wajah Rina Saat di Temui di Rumah Sakit |
“Jujur saya tidak terima ponakan saya di perlakukan seperti
ini, dan menurut saya apa yang di alami Rina ini adalah nyata tindakan kasus
penganiayaan. Meskipun yang melakukan ini adalah merupakan adik saya, saya
meminta kepada pak polisi agar bisa segera mengusut tuntas kasus ini” tegas
Ridwan kepada zonaterkini.
Foto Kondisi Kaki Rina Tampak Sedang diBalut Perban |
Sementara di lain tempat, Kapolsek Kecamatan Kateman Inhil-Riau,
AKP Hotasi Purba ketika di konfirmasi terkait kasus ini melalui sambungan
telpon nya, membenarkan adanya peristiwa dugaan tindak kekerasan yang telah di
alami Rina. namun menurut Hotasi saat ini polisi masih harus melakukan
pengembangan.
“Salah seorang terduga yang merupakan paman korban memang
sempat kita tahan selama 1x24 jam, namun karena kita belum memiliki cukup bukti,
saat ini terduga terpaksa kita lepasakan kembali.” Terang Hotasi kepada zonaterkini melalui
sambungan telpon nya.
Sementara, meski belum ada keterangan resmi dari pihak rumah
sakit terkait kondisi kesehatan Rina, namun akibat sakit yang di deritanya,
kini Rina sang bocah malang masih harus mendapat perawatan intensiv di RSUD Puri
Husada Tembilahan. (dri/ztc)
editor : Andri
editor : Andri
Artikel Terkait