Mulyani (56), pemilik 2 kios di Blok B Pasar Andir mengatakan, kebakaran yang menghanguskan kios warung nasinya dipicu kebocoran gas tiga kilogram miliknya. Tidak lama setelah terhirup bau gas, ledakan pun terjadi sehingga menimbulkan api yang membakar semua bangunan semi permanen miliknya. "Untung tidak sampai menjalar lebih luas. Api bisa dipadamkan satu jam setelah 2 unit kendaraan pemndam kebakaran databng ke sini," kata Mulyani.
Sementara itu, menurut Camat Cibalong Dik Dik, kebakaran yang menghanguskan rumah milik Nandang, membuat 10 orang anggota keluarganya mengungsi. Tidak ada korban akibat kejadian ini tapi kerugian diperkirakan mencapai Rp 20 juta.
Humas Kabupaten Garut Dikdik Hendrajaya berharap agar masyarakat bisa mengenali penyebab kebakaran yang disebabkan oleh tabung gas. Di antaranya mengganti kabel tabung gas dengan yang berkualitas dan menempatkan tabung gas di ruangan berventilasi baik.(KOMPAS.com)
Artikel Terkait