
Menanggapi hal tersebut, juru bicara LPI, Abi Hasantoso, menyebutkan pihaknya tidak akan menghentikan alur kompetisi yang telah berjalan. Abi menyebutkan beberapa alasan terkait sikap tersebut.
"Kami tetap berada dalam naungan BOPI (Badan Olahraga Profesional Indonesia). Kami akan jalan terus," kata Abi kepada Tribunnews.com, Jumat (4/3/2011).
Selain itu, Abi juga menjelaskan, tetap bergulirnya kompetisi LPI itu sembari menunggu hasil kongres yang akan dilakukan oleh Komite Penyelamat Pesepakbolaan Nasional (KPPN) yang akan berkongres di Solo pada 19 April medatang."Yang mesti diperhatikan atas keputusan sidang FIFA itu adalah penganuliran semua hasil kerja PSSI di bawah kepengurusan yang lama. Dengan kongres yang dilakukan KPPN tersebut, kami yakin LPI akan segera diakui oleh PSSI di bawah kepengurusan yang baru," tegasnya.
Sebelumnya, sidang komite eksekutif FIFA menentukan deadline bagi PSSI untuk segera membentuk komite pemilihan ketua umum yang baru pada 26 April. FIFA juga menyebut 30 April sebagai tenggat akhir waktu pelaksaan kongres PSSI guna menetapkan ketua umum yang baru.
"Dengan begitu FIFA tak perlu membekukan PSSI karena semua terbentuk sebelum tanggal yang ditetapkan oleh FIFA," kata Abi. (TRIBUNNEWS)
Artikel Terkait